MateriKu

Blog Kumpulan Materi Soal Laporan

Breaking

Monday, December 26, 2016

Menentukan Alamat IP dengan Metode CIDR dan VLSM

Assalamualaikum,
Kali ini blog Materiku akan membagikan informasi tetang bagaimana cara untuk menentukan alamat IP pada subnetting. Terdapat dua metode yang digunakan dalam menentukan alamat IP yaitu dengan CIDR (Classless Inter Domain Routing) dan VLSM (Variable Length Subnet Mask). Langsung saja untuk mengetahui caranya silahkan simak contoh dibawah ini...

Perintah:
Dengan menggunakan metode CIDR dan VLSM tentukan:
- Network ID
- Broadcast ID
- Subnet Mask
- Alamat host pertama
- Alamat host terakhir
- Nyatakan setiap network dengan pernyataan /
dari masing-masing subnet pada permasalahan berikut ini.

A. Soal 1 metode CIDR:

Sebuah jaringan dengan alamat IP 192.168.11.0 SM 255.255.255.0 menangani 240 komputer yang tersebar pada 4 laboratorium. Dengan menggunakan satu network, akses data sangat lambat. Administrator sedang merancang pembagian jaringan (subnetting) dengan menggunakan metode CIDR. Bantulah Administrator tersebut dalam menyelesaikan rancangannya.

Alamat ip 192.168.11.0 / 255.255.255.0
Dibagi 4 dengan jumlah host 240

Langkah yang harus dilakukan yaitu:
Karena yang dibutuhkan adalah 4 subnet, maka dihitung menggunakan rumus 2^2 = 4. Sehingga subnet masknya menjadi 255.255.255.192
Kemudian hitung berapa jumlah alamat tiap blok yaitu dengan rumus 2^y {y = jumlah bit 0 pada oktet ke-4}. Maka didapatkan 2^6=64. Sehingga dalam setiap blok terdapat 64 alamat ip.
Sehingga tabelnya menjadi
Network Id
Broadcast Id
Subnet Mask
CIDR
First Id
Last ID
Gateway
192.168.11.0
192.168.11.63
255.255.255.192
/26
192.168.11.1
192.168.11.61
192.168.11.62
192.168.11.64
192.168.11.127
255.255.255.192
/26
192.168.11.65
192.168.11.125
192.168.11.126
192.168.11.128
192.168.11.191
255.255.255.192
/26
192.168.11.129
192.168.11.189
192.168.11.190
192.168.11.192
192.168.11.255
255.255.255.192
/26
192.168.11.191
192.168.11.253
192.168.11.254
Network id didapatkan dari mulai dari 192.168.11.0 kemudian, karena dalam setiap subnet terdapat 64 alamat ip maka ditambahkan 64 alamat IP.
Misalnya :
subnet 1: 192.168.11.0 ditambahkan 64 menjadi subnet 2: 192.168.11.64
subnet 2: 192.168.11.64 ditambahkan 64 menjadi subnet 2: 192.168.11.6128
subnet 3: 192.168.11.128 ditambahkan 64 menjadi subnet 2: 192.168.11.192
subnet 4: 192.168.11.192

Broadcast id didapatkan dari alamat ip terakhir tiap subnet atau alamat ip subnet setelahnya dikurangi 1.
Misalnya :
subnet 1 : 192.168.11.0 jika terdapat 64 alamat ip maka ip terakhirnya 192.168.11.63
subnet 2 : 192.168.11.64 jika terdapat 64 alamat ip maka ip terakhirnya 192.168.11.127
subnet 3 : 192.168.11.128 jika terdapat 64 alamat ip maka ip terakhirnya 192.168.11.191
subnet 4 : 192.168.11.192 jika terdapat 64 alamat ip maka ip terakhirnya 192.168.11.255

Subnet Mask didapat dari network id dan host id, pada mulanya subnetnya 255.255.255.0 , tetapi karena dibutuhkan 4 subnet maka menjadi 11111111.11111111.11111111.11000000.

Alamat Host pertama dan terkahir didapatkan dari alamat ip selain Network Id dan Broadcast Id.
Misalnya:
subnet 1: 192.168.11.0 – 192.168.11.63
               Maka hostnya mulai dari 192.168.11.1 sampai 192.168.11.62 
               Namun karena pada alamat ip host  yang terakhir saya jadikan gateway, maka host yang valid                      menjadi 192.168.11.1 sampai 192.168.11.61
subnet 2: 192.168.11.64– 192.168.11.127
               Maka hostnya mulai dari 192.168.11.65 sampai 192.168.11.126
               Namun karena pada alamat ip host  yang terakhir saya jadikan gateway, maka host yang valid                      menjadi 192.168.11.65 sampai 192.168.11.125
subnet 3: 192.168.11.128 – 192.168.11.191
               Maka hostnya mulai dari 192.168.11.127 sampai 192.168.11.190
               Namun karena pada alamat ip host  yang terakhir saya jadikan gateway, maka host yang valid                      menjadi 192.168.11.127 sampai 192.168.11.189
subnet 4: 192.168.11.192 – 192.168.11.255
               Maka hostnya mulai dari 192.168.11.1 93 sampai 192.168.11.254
               Namun karena pada alamat ip host  yang terakhir saya jadikan gateway, maka host yang valid                      menjadi 192.168.11.193 sampai 192.168.11.253

B. Soal 2 metode VLSM:

Sekolah tempat anda bertugas akan membangun jaringan komputer yang menghubungkan seluruh komputer di sekolah. Setelah dilakukan survei diperoleh data sebagai berikut:
- Lab. Komputer = 30 komputer
- Ruang Administrasi = 8 komputer
- Ruang Kepala Sekolah dan Wakil = 5 komputer
- Laptop guru = 18 buah
- Laptop siswa = 61 buah
Bagaimana anda mengatur pengalamatan komputer pada jaringan tersebut jika menggunakan IPv4? Gunakan metode VLSM.

Langkah yang harus dilakukan yaitu:
Tentukan alamat ip utama, saya gunakan ip 192.168.1.0/24
Urutkan mulai dari subnet yang memiliki kebutuhan jumlah host terbanyak
Laptop siswa = 61 buah
Lab. Komputer = 30 komputer
Laptop guru = 18 buah
Ruang Administrasi = 8 komputer
Ruang Kepala Sekolah dan Wakil = 5 komputer

Cari host yang paling efisien yaitu dengan rumus 2^n-2>=host yang dibutuhkan dan cari subnet masknya
 -Laptop siswa = 61 buah
2^6-2 >= 61                         62>=61                 SM: 32-6=/26
host:62                
- Lab. Komputer = 30 komputer
2^5-2 >= 30                         30>=30                 SM: 32-5=/27
host:30
- Laptop guru = 18 buah
2^5-2 >= 18                         30>=18                 SM: 32-5=/27
host:30
- Ruang Administrasi = 8 komputer
2^4-2 >= 8                           14>=8                    SM: 32-4=/28
host:14
- Ruang Kepala Sekolah dan Wakil = 5 komputer
2^3-2 >= 5                           6>=5                      SM: 32-3=/29
host:6

Maka didapatkan tabel:
Subnet
Mask
Network ID
First ID
Last ID
Gateway
Broadcast ID
Laptop siswa
/26
192.168.1.0
192.168.1.1
192.168.1.61
192.168.1.62
192.168.1.63
Lab. Komputer
/27
192.168.1.64
192.168.1.65
192.168.1.93
192.168.1.94
192.168.1.95
Laptop guru
/27
192.168.1.96
192.168.1.97
192.168.1.125
192.168.1.126
192.168.1.127
Administrasi
/28
192.168.1.128
192.168.1.129
192.168.1.141
192.168.1.142
192.168.1.143
Ruang Kepala Sekolah dan Wakil
/29
192.168.1.144
192.168.1.145
192.168.1.149
192.168.1.150
192.168.1.151

Untuk gateway saya gunakan alamat host id yang terakhir.


Sekian penjelasan tentang bagaimana cara menggunakan metode CIDR dan VLSM dalam subnetting. Semoga ilmu ini bisa bermanfaat, jika ada pertanyaan silahkan berkomentar dibawah ini. Terima kasih dan sampai jumpa.
Wassalamualaikum.

No comments:

Post a Comment